LPTK UIN Jakarta dan Disdikpora Kabupaten Bangka Barat Jalin Kerja Sama Program PPG

Kegiatan LPTK UIN Jakarta dan Disdikpora Kabupaten Bangka Barat Kerja Sama Program PPG

Tangerang Selatan, 12 November 2024 — Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta resmi menjalin kerja sama dengan Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bangka Barat. Perjanjian Kerja Sama (PKS) ini dilakukan untuk mendukung peningkatan profesionalitas tenaga pendidik di Kabupaten Bangka Barat melalui Program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Penandatanganan berlangsung di ruang sidang lantai 2 FITK UIN Jakarta, Jl. Ir. H. Juanda, Ciputat, Tangerang Selatan.

Hadir dalam acara ini, Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum FITK, Dr. Yudhi Munadi, M.Ag., serta Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, Salamah Agung, M.A., Ph.D. Dari pihak Disdikpora Bangka Barat, hadir Plt. Kepala Disdikpora, Henky Wibawa, M.Pd., yang turut didampingi jajarannya.

Dalam sambutannya, Dr. Yudhi Munadi menyampaikan pentingnya kolaborasi ini sebagai upaya strategis dalam meningkatkan mutu pendidikan di Bangka Barat.

“Kerja sama ini merupakan langkah penting untuk mempersiapkan guru-guru profesional di Bangka Barat. UIN Jakarta berkomitmen mendukung peningkatan kualitas pendidikan di daerah tersebut,” ungkapnya.

Ia juga menyoroti beberapa tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan program PPG, termasuk kendala teknis dan sinyal internet yang dapat mempengaruhi hasil ujian mahasiswa. UIN Jakarta telah mengadakan lima kali tryout bagi mahasiswa PPG sebagai langkah antisipasi, yang diharapkan dapat memperkuat persiapan mereka sebelum ujian.

Plt. Kepala Disdikpora Bangka Barat, Henky Wibawa, menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dari pihak FITK UIN Jakarta dan berharap program ini dapat berkontribusi positif dalam meningkatkan mutu pendidikan di Bangka Barat.

“Kami mengapresiasi dukungan dari UIN Jakarta yang telah tiga kali berkolaborasi dengan Disdikpora Bangka Barat. Harapan kami, pada tahun 2025 seluruh guru di daerah kami yang belum tersertifikasi dapat mengikuti program ini,” ujarnya.

Kaprodi PPG FITK UIN Jakarta, Tanenji, M.A., menambahkan bahwa program PPG dirancang untuk membantu mahasiswa melewati dua tahap Ujian Kompetensi Mahasiswa PPG (UKMPPG), yaitu Uji Kinerja dan Uji Pengetahuan. Ia juga menekankan pentingnya kesiapan teknis, seperti perangkat komputer dan jaringan internet, bagi mahasiswa PPG yang mengikuti ujian daring.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, Salamah Agung, M.A., Ph.D., menyampaikan bahwa FITK UIN Jakarta siap menjalin kerja sama di luar program PPG. Selain mendukung pendidikan guru, FITK juga terbuka untuk mendukung berbagai program, termasuk pemberian beasiswa kepada mahasiswa di berbagai jenjang.

Acara diakhiri dengan sesi foto bersama dan penyerahan dokumen kerja sama sebagai simbolisasi resmi dimulainya kolaborasi antara FITK UIN Jakarta dan Disdikpora Kabupaten Bangka Barat, yang diharapkan dapat berkontribusi positif bagi peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Bangka Barat.